![]() |
SMP Negeri 1 Gondang Nganjuk |
Nganjuk – Rencana acara perpisahan siswa di SMP Negeri 1 Gondang, Kabupaten Nganjuk, tengah menjadi sorotan publik setelah salah satu wali murid menyampaikan keberatan atas biaya yang dibebankan, yakni sebesar Rp 675.000 per siswa.
Unggahan keluhan wali murid tersebut viral di media sosial dan memicu reaksi beragam dari masyarakat. Banyak yang menganggap nominal tersebut terlalu tinggi dan kurang mempertimbangkan kondisi ekonomi sebagian wali murid.
Menanggapi hal ini, Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Sujarwo, menjelaskan bahwa penentuan biaya telah melalui kesepakatan bersama para siswa.
"Semua sudah dirinci dan disepakati oleh siswa sebelum terbitnya surat edaran dari Bupati terkait penyelenggaraan kegiatan perpisahan," ujar Sujarwo saat dikonfirmasi, Jumat (25/4/2025).
Namun demikian, Kepala Sekolah SMPN 1 Gondang, Lilik Subagio, mengaku belum mengetahui secara rinci terkait pembiayaan tersebut. Ia berjanji akan segera menindaklanjuti dengan melakukan pertemuan bersama wali murid.
"Kami akan kumpulkan wali murid untuk mendengarkan masukan dan mencari solusi terbaik. Kami terbuka terhadap semua aspirasi," ujarnya.
Fenomena ini kembali mengingatkan pentingnya komunikasi terbuka antara pihak sekolah dan wali murid dalam menyusun rencana kegiatan yang menyangkut iuran atau partisipasi dana.
Masyarakat berharap agar kegiatan perpisahan di sekolah-sekolah bisa diselenggarakan secara bijak, tanpa membebani orang tua murid, namun tetap membawa kesan positif bagi siswa yang lulus.